Bobolitv.com, Sanggau, Kalbar. Senin 20 mei 20224, sampai saat ini penebang dan pembalakan terhadap kayu masih marak baik kayu lokal maupun kayu yang dilindungi dihutan lindungi.
Hal ini berawal dari kompoi rombongan truk yang mengangkut kayu dari kabupaten Kapuas hulu, dibawa menuju Pontianak.
Informasi awal dari sumber prioritas media ini di Kapuas hulu ada kompoi Trak berangkat dari Kapuas hulu sore Minggu 19 mei 2024 sesuai perhitungan akan melintas kabupaten Sekadau pada Senin 20 mei, setelah mendapatkan kabar awak media ini monitor didekat Kapolres Sekadau dan melihat kompoi dengan santai melintas, mungkin karena sudah ditutupi terpal sehingga tidak terlihat dan yakin saja, akan selamat.
Awak media ini langsung mengikuti dan sampailah di kabupaten Sanggau tepatnya sebelum simpang pabrik asp kompoi singgah sehingga awak media ini dapat mewawancarai sopir truk jenis Isuzu, yang bernomor polisi KB8744FB, saat ditanya nama dia menyebut namanya sahar.
Media ini juga bertanya milik siapa kayu tersebut dia menjelaskan milik Ari ungkapnya.
Dengar sebut nama Ari media tanya lagi,, dengan memperjelas,, Ari anaknya pak asu kah, sahar menegaskan,, dengan mengatakan iya.
Setelah mendapatkan keterangan media mencoba menkonfirmasi kepada Ari melalui pesan WhatsApp,, jawaban mengejutkan darinya, Kita beli sampai di tempat pak
Sudah sampai di tempat kita di pontianak dan sudah di bayar baru punya kita pak
Di dokumen tadi jelas tertulis y pak imbuhnya.
Namun sayangnya pernyataan Ari seakan-akan sopir sudah memperlihatkan dokumen kayu tersebut.
Lagi media ini mempertanyakan dari Kapuas hulu, milik siapa, dan lagi dia menjawab,, Marselinus sampe
Media ini juga mempertegas pertanyaan bahwa Marselinus sampe ini pemilik kayu dikapuas hulu Ari menjawab dengan tegas,, iya
